Terpopuler - Anak Buah Airlangga Tolak Ekspor Benih Lobster
INILAHCOM, Banda Aceh - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Dedi Mulyadi menolak rencana Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengekspor benih lobster. Disarankan, KKP lebih fokus kepada konservasi laut.
"Bagi saya menjaga konservasi laut itu sesungguhnya menjaga kesejahteraan nelayan," kata Dedi di Banda Aceh, Rabu malam (18/12/2019)
.
Pernyataan itu disampaikan Dedi dalam kunjungan kerja masa reses pertama sejumlah anggota DPR RI Komisi IV ke Provinsi Aceh. Dengan tegas, politisi Golkar ini, menolak rencana pemerintah mengekspor benih lobster. KKP diminta untuk lebih memikirkan jangka panjang terkait benih lobster tersebut.
Menurut dia, seperti mempersiapkan teknologi dalam pengelolaan benih lobster menjadi lobster dewasa. Karena lobster dewasa itu nilai jualnya tinggi. "Saat ini saya menyampaikan saya menolak ekspor benih lobster," kata mantan Bupati Purwakarta ini.
Kemudian DPR juga mengharapkan juga agar KKP untuk memikirkan konservasi laut, seperti salah satunya terumbu karang yang menjadi habitat lobster. "Kemudian (kita) menjaga habitatnya, karangnya, pasir lautnya, karena itu adalah rumahnya lobster, itu yang harus kita lakukan," kata anak buah Airlangga Hartarto ini.
Di samping itu, Dedi memerintahkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Kejaksaan Agung, serta kepolisian untuk mengusut tuntas dugaan dana masuk yang terdeteksi PPATK dari dugaan kejahatan penyeludupan benih lobster.
"Kalau PPATK menemukan Rp1 triliun lebih ada dana masuk, yang diindikasikan bahwa itu hasil kejahatan penyeludupan baby lobster maka penyidik Kejaksaan Agung dan kepolisian harus segera menyidik," katanya. [tar]
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - Anak Buah Airlangga Tolak Ekspor Benih Lobster"
Post a Comment